Sabtu, 14 Juni 2014

Definisi Busana Muslim



Dasar Jilbab dari Al Qur'an

Ada beberapa bagian di Al Qur'an yang mewajibkan untuk menutupi aurat.

Dari Surat Al Ahzab:59

Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mu'min: hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.  Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu.  Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang(Al-Qur'an:340).

Dari An Nur:31

Katankanlah kepada wanita yang beriman; 'Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakan perhiasannya, kecuali yang (biasi) nampak dari padanya.  Dan hendakklah mereka menutup kain krudung ke dadanya, dan jangan menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra suami mereka, atau putra-putra mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.  Dan jangan mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.  Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung (Al-Qur'an:282).

Meskipun ada kata sepakat apa yang dimaksud dengan aurat; ada bermacam-macam interpretasi tentang bagaimana dan kapan aurat ditutupi.  Ada para aktivis Islam di Indonesia yang percaya bahwa harus menutup badan untuk sholat saja, dan tidak harus sehari-hari (Brenner 1996:674).  Juga, ada orang Muslim yang menutupi aurat dengan cadar, dan ada yang lain yang memakai jilbab saja.

Untuk penelitian ini, kata jilbab dan kerudung punya arti yang sama.  Busana Muslim adalah pakaian yang tidak ketat dan menutupi aurat.